Rabu, Agustus 12, 2009 di 21.49 |  
Sebuah Kisah Nyata

Namaku Ucup Suprona. Thun 2000 aku lulus dari SMI Cipasung-Tasikmalaya, dan melanjutkan belajar di Bandung. UNISBA adalah kampusku. Aku kuliah di fakultas ilmu komunikasi.

Tahun 2002 adalah kenangan terburukku. Tentang kecewaku terhadap sang pujaan hati yang tela membuatku menjadi seorang yang traumatis.Hubungan kami terjalin sejak awal SMU. Dengan berat hati, dia harus kulepaskan. Hari berlalu dengan kemurungan. Tak ada fikiran apa-apa kecuali tentangnya. Satu minggu sejak kulepaskan dia, aku pulang ke rumah untuk tenangkan diri dan fikiran.
Pagi itu kuberkemas dan siap berangkat menuju terminal leuwi panang-Bandung.Di terminal Bus ARIMBI adalah tujuanku. Dan kumulai masuk ARIMBI, tanpa sengaja ku duduk di samping sang kakek, da mulailah kami bercakap-cakap. Bus mulai melaju tinggalkan terminal. Sang kakek memulai obrolannya dari yang ringan sampai berat di fikiran. Memasuki Padalarang, sang kakek menatapku tajam tanpa sedikitpun mengedipkn mata. Menatapku!! Aku bingung, akhirnya ku bertanya,

“ ada apa, kek?” si kakek hanya tersenyum da ia mulai menjawabnya
“ tidak ada apa-apa, nak!! Nak, boleh saya bertanya?”
“Boleh, kek!!” jawabku.
“orang tuamu seorang wiraswasta? Dan kamu adalah orang yang paling diharapkannya?termasuk orang yang paling disayangnya?”
aku kaget, dan kujawab “benar, kek” ,
“nak, kamu sedang punya masalah, masalah percintaan dengan seorang gadis yang sangat kamu sayang?” aku kaget, darimana si kakek ini bisa tahu, pikirku.
“benar, kek. Darimana kakek bisa tahu?” dan lagi-lagi kakek itu hanya tersenyum.
“aku melihatnya dan mengetahuinya dari urat di wajahmu, nak!”
“maksudnya?” tanyaku penasaran.

“nak, kamu boleh percaya atau tidak.saat ini orang yang kamu sayangi, tidak menyayangi kamu. Dan orang yang tidak kamu sayangi, justru menyayangi kamu..itu yang kakek baca dari wajahmu”

Aku hanya tertawa kecil “kalu benar demikian, kapan aku memiliki seseorang yang diantara kami saling mencintai, kek?”

Kakek itu terdiam, “ada saatnya” jawab si kakek singkat.

Pembicaraan kami terhenti beberapa saaat sambil terus kuberfikir. Harus kuakui, ramalan si kakek telah mengguncang fikiranku. Benarkah demikian?? Ah..itu hanya ramalan.

Ketika ku terdiam, si kakek menegurku sambil berusaha menghiburku.

“nak, masa depanmu cerah, sekalipun sangat sulit untuk mencapainya. Jangan sia-siakan waktumu,berbuatlah terus yang positif untuk masa depanmu. Kelak, apa yang kamu impikan itu terwujud..hatimu sedang goncang, nak! Jangan biarkan it uterus terjadi. Dengan watak kerasmu, kamu adalah pribadi yang menyenangkan. Pelajari hidup dan lingkungnmu, dan kamu punya kapasitas itu”

Aku merenung, dan s kakek menawarkan makanan padaku, yang sebenarnya itu adalah oleh-oleh untuk cucunya.

“Nak, dalam hidup, banyak yang harus dikorbankan dan diperjuangkan, dan lingkungan adalah pengaruh terbesar. Pintar-pintarlah bergaul, adaptasikan dirimu sebaik mungkin..orang bijak berkata, ketika kamu masuk kandang kambing, kamu boleh mengembik, dan ketika kamu masuk kandang ayam, kamu boleh berkokok, tapi kamu bukan kambinh dan kamu bukan ayam…”

“saya mengerti, kek!!” sahutku

Begitu lama kami mengobrol. Tak teasa bus yang kami tumpangi telah sampai di tangerang. Akhirnya ku pamit pada si kakek, akupun turun dari bis.

Ucapan-ucapan si kakek begitu mempengaruhi pikiranku. Terutama tentang ramalan cinta.

Begitupun tentang nasihat-nasihat itu. Tentang ramalan, terbukti dan terasa sampai saat ini. Dalam sadarku, terkadang kubertanya, dimanakah si kakek itu? Hanya untuk menanyakan, kapan semua dilema ini akan berakhir??

**********************************************************************************
Si kakek adalah seorng Professor dari bidang hkum. Ia belajar secara otodidak tentang berbagai ilmu, khususnya ilmu psikologi. Bahkan ia pernah tinggal di kolong jembatan Pasteur Bandung selama hampir 3 tahun, hanya untuk mempelajari hidup dan psikologi orang-orang di sekitar kolong itu.

Terima kasih nasihatnya, kek!

Untuk ramalannya, kapan semua ini berakhir??
Diposting oleh zoepsmilano Label: , ,

0 komentar:

Visit the Site
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates